Di saat dunia semakin gelap dengan segala keindahannya, di saat awan hitam menutupi bintang bintang penunjuk apakah yang akan kau lakukan temanku. Ada banyak hal yang perlu kau ketahui, Dan Iman adalah dasar dari semua itu. Berpegang teguhlah pada satu tongkat yang tertancap di bumi, tongkat yang dibawa oleh para nabi dan di teruskan oleh para ulama, tongkat itu adalah Agama yang lurus yang selalu di jaga kesuciannya oleh para pejuang agama, dan kau tak akan mudah runtuh jika berpegang padanya.
Di kala kesibukan manusia melupakannya dari memikirkan
saudaranya, aku menulis sebuah tulisan singkat yang mungkin dapat membantumu,
dan itu hanyalah sedikit
nasihat untukmu saudaraku, dan semoga engkau bisa memahaminya.
Yakinlah dengan apa yang di Firmankan Tuhanmu dan jangan kau
berpaling darinya. Banyaklah mengingat maut, dengan begitu kau akan bahagia.
Tak perlu kau begitu jauh mengejar dunia, carilah ilmu agama dan Dunia akan
mengejarmu. Jangan kau turuti nafsumu teman, ketahuilah terkadang setan
membisikkan sesuatu yang baik, jika itu terjadi maka berpeganglah pada Imanmu,
maka kau akan bisa mengendalikan hatimu. Semua hal di dunia ini indah teman dan
aku pun juga merasakannya, namun ada saatnya kita harus berpaling dari keindahan
dunia untuk memikirkan akhirat. Segala kemaksiatan itu dosa, segala dosa itu
dapat mengeraskan hati dari petunjuk Tuhan, maka jauhilah segala dosa dan kau
akan tau bagaimana harumnya surga. Mencari ilmu itu sangatlah mudah, tapi
mendapatkan ilmu yang barokah itulah yang sulit, akan kuberitahu beberapa hal
yang dapat memberikan barokah dalam ilmu :
1. Cintailah
ilmu, lalu sucikanlah niat dan hatimu dalam mencarinya
2.jangan kau
pikirkan ilmu akan menjadikanmu seperti apa tapi pikirkanlah bagaimana engkau
menjadikan seperti apa ilmumu
3. Hormatilah
gurumu dan doakanlah beliau, jangan pernah kau mengejeknya ataupun menyakiti
hatinya, sopanlah padanya dan taatilah segala perintahnya yang baik, jika
gurumu berkata salah maka katakanlah dengan halus bagaimana seharusnya
4. Buang
sifat burukmu dan perasaan burukmu terhadap orang lain
5. Jangan
engkau memikirkan sesuatu yang tidak ada manfaatnya untukmu, hal itu hanya akan
memenuhi otakmu dengan kekosongan
6. Bersabarlah,
butuh waktu yang lama untuk mencari ilmu
7. Amalkanlah
apa yang engkau dapatkan dan bertaqwalah kepada Tuhan dengan sebenar benarnya
taqwa.
8. Jangan
pernah lupa untuk memperbaiki akhlakmu, karena akhlak yang baik adalah buahnya
ilmu
9. jangan kau
tukar ilmumu dengan dunia, jika ada yang membutuhkan ilmumu maka berikanlah
dengan ikhlas
10. Jangan
engkau gunakan ilmu untuk mendebat orang lain, berdebat hanya akan menimbulkan
rasa benci dan kesombongan
11. Jauhilah
segala yang Tuhanmu larang walaupun terkadang hal yang dilarang itu terasa
indah di hatimu
12. Ilmu Itu
bukan di buku tetapi berada di hati, maka banyak banyaklah mengingat ilmu
13. Jangan
sampai ilmu melupakanmu kepada Tuhan.
14. Yakinlah
pada gurumu, karena jika engkau ragu ilmu akan sulit masuk
15. Ilmu
dunia itu penting, namun jangan sampai engkau melupakan Ilmu agama
16. Bawalah
bukumu dengan cara yang baik, taruhlah buku di atas kepalamu sebagai rasa
hormat pada ilmu
17. Jangan
lupa banyak berdoa kepada Tuhan agar dimudahkan segala urusan dan doakan pula
kedua Orang tuamu
18. Buanglah
rasa sombong yang mungkin ada dalam hatimu, sehingga emgkau menuntut ilmu
dengan keadaan Rendah hati
19.
Belajarlah Ilmu dan Ajarkanlah
20.
Tumbuhkan rasa menerima atas segala yang Tuhan berikan untukmu
21 .
Insyaallah dengan semua itu engkau akan mendapat keberkahan ilmu.
Wahai Sahabatku
bersyukurlah kamu atas apa yang kamu dapatkan walau hanya sebutir beras, jangan
kau meminta sesuatu kepada Orang Tuamu dengan paksaan. Jauhilah permusuhan dan
banyaklah bersilaturahmi, saling menolonglah dalam kebaikan dengan orang lain.
Perkataan itu dapat menembus apa yang tidak dapat di tembus jarum, maka jagalah
perkataanmu kepada siapapun, jika kau tidak dapat berkata baik maka lebih baik
diamlah. Jangan kau mengambil keputusan sesuai nafsumu, dan pejamkanlah matamu
dari kemaksiatan. Gunakanlah waktu sebaik mungkin, dan jauhilah hal yang tidak
bermanfaat, waktu tidak dapat di ulang kembali. Berusahalah menanam pohon yang
baik di dunia dengan akar iman, agar engkau dapat memetik buahnya di Akhirat. Jangan
pernah mengeluh dalam setiap kesusahan, karena Tuhan selalu memberikan
kemudahan sesudah kesusahan. Banyaklah bersyukur kepada Tuhan atas setiap
hembusan nafasmu, karena setelah kematian kau baru akan tau bagaimana begitu
berharganya waktu. Janganlah kau memaksakan keadaan, karena segala sesuatu itu
pasti ada waktunya. Janganlah berharap kaya dan jangan pula takut untuk miskin.
Bersyukurlah dengan apa yang kau miliki saat ini, karena mungkin besok kau
tidak akan mendapatkan hal yang sama.
Cintailah Rasulmu
melebihi cintamu pada dirimu dan keluargamu, dan lakukanlah apa yang Rasulmu
ajarkan. Jangan engkau berdusta dalam agama, seperti halnya engkau shalat di
pagi hari dan mabuk di siang hari. Berpeganlah pada apa yang dikatakan Rasulmu
dan para Ulama sebagai penerus Para Nabi . Tutuplah auratmu dari yang bukan
mukhrimmu, jauhilah pandangannya dan sentuhannya pula. Jangan sampai cinta
membutakanmu dari jalan Tuhan, cinta itu bukanlah perkataan mesra, bukanlah
sebuah hadiah, bukanlah sebuah tatapan, bukanlah sebuah perhatian maupun
senyuman, namun cinta itu adalah bagaimama engkau saling melindungi dari api
neraka dan sama sama mengajak dalam kebaikan. Kejujuran adalah kunci
kemenangan. Jangan banyak mengeluh dan meratapi nasibmu, segala yang terjadi
merupakan ketentuan Tuhan.
Sampai
Mati Tuhan itu hanya satu teman, Yaitu Allah SWT, tuhan kita dan semua makhluk,
jangan pernah percaya akan selainnya. Hiduplah dalam keadaan Islam dan Matilah
dalam keadaan Islam. Janganlah kau berkhianat dengan saudaramu walaupun hanya
dalam masalah yang kecil. Bacalah Al Quran dan renungilah maknanya, karena
dalam Al Quranlah banyak petunjuk dari Tuhanmu. Butakanlah matamu dari yang
diharamkan dilihat untukmu, dan tutuplah telingamu dari perkataan tak berguna.
Janganlah engkau mudah marah, bersabarlah dalam segala hal dan lupakanlah
dendam. Jangan pula engkau menyakiti hewan dan merusak tumbuhan. Sikatlah
gigimu walaupun hanya sekali dalam sehari. Tumbuhkanlah rasa malu dalam hatimu.
Jangan terlalu mencintai rumahmu sehingga kau lupa dengan majelis ilmu.
Ingatlah teman bahwa manusia yang dapat memberi syafaat itu hanya 3 orang :
Para Nabi, Ulama dan Syuhada. Beramal Ma’ruflah kamu setelah menuntut ilmu dan
mencegah keburukan dengan ilmu pula. Seringlah bergaul dengan orang Alim dan
duduklah bersamanya, maka ilmu dan imanmu akan bertambah kuat.
Itulah beberapa hal yang dapat ku sampaikan
untukmu sahabat, renungilah dan lakukanlah. Aku tak dapat menjagamu namun
Tuhanmu selalu di dekatmu. Semoga bermanfaat untukmu, aku doakan keselamatan
untukmu.